Tugas 5 APSI : Requirement Definition

Definisi:

Requirement definition adalah proses yang terlibat dalam mengidentifikasi, menggambarkan, dan mendokumentasikan kebutuhan atau persyaratan yang harus dipenuhi oleh suatu sistem, perangkat lunak, atau proyek. Ini melibatkan pemahaman mendalam tentang kebutuhan pengguna dan pemangku kepentingan, serta menggambarkannya dalam bentuk yang dapat dipahami oleh tim pengembangan atau implementasi.

Fungsi:

Fungsi utama requirement definition adalah untuk memastikan bahwa kebutuhan pengguna dan pemangku kepentingan dipahami dengan jelas dan dapat diimplementasikan dengan baik oleh tim pengembangan. Beberapa fungsi penting dari requirement definition adalah:

1. Menggambarkan kebutuhan dengan jelas: Requirement definition membantu dalam mengidentifikasi, menggambarkan, dan mendokumentasikan kebutuhan secara terperinci, sehingga tidak ada kebingungan atau ketidakjelasan dalam pemahaman.

2. Menyediakan panduan untuk pengembangan: Dokumen kebutuhan yang dihasilkan menjadi panduan bagi tim pengembangan atau implementasi. Ini membantu dalam mengarahkan langkah-langkah pengembangan selanjutnya dan memastikan bahwa hasil akhir sesuai dengan kebutuhan pengguna.

3. Menghindari perubahan yang tidak perlu: Dengan melakukan definisi kebutuhan yang baik, upaya yang tepat dapat dilakukan untuk memastikan bahwa kebutuhan diidentifikasi dengan benar dari awal. Hal ini membantu dalam menghindari perubahan atau revisi yang tidak perlu pada tahap selanjutnya, yang dapat menghambat proyek atau meningkatkan biaya dan waktu.

4. Meningkatkan komunikasi dan pemahaman: Requirement definition melibatkan komunikasi yang intens antara tim proyek, pengguna, dan pemangku kepentingan lainnya. Ini membantu dalam meningkatkan pemahaman bersama, mengklarifikasi kebutuhan, dan memastikan bahwa semua pihak memiliki pandangan yang sama tentang apa yang diinginkan dari sistem atau proyek.

Jenis:

Requirement definition dapat dibagi menjadi beberapa jenis berdasarkan cakupan, tingkat keperincian, dan sumber kebutuhan. Beberapa jenis umum dari requirement definition adalah:

1. Fungsional: Menjelaskan fungsi-fungsi yang diharapkan dari sistem atau perangkat lunak. Ini mencakup apa yang sistem harus lakukan dan bagaimana harus melakukannya.

2. Non-fungsional: Merujuk pada persyaratan yang tidak berkaitan dengan fungsi langsung sistem, tetapi mempengaruhi kinerja, keamanan, keandalan, skalabilitas, atau aspek lainnya. Contoh termasuk persyaratan kinerja, keamanan, dan antarmuka pengguna.

3. Bisnis: Berkaitan dengan kebutuhan organisasi atau bisnis yang mendasari proyek. Ini mencakup persyaratan bisnis, tujuan strategis, kebijakan, dan aturan yang harus dipatuhi.

4. Pengguna: Merupakan kebutuhan yang ditentukan oleh pengguna akhir atau pemangku kepentingan utama. Ini mencakup kebutuhan pengguna, preferensi, dan pengalaman pengguna yang diinginkan.

5. Sistem: Merujuk pada persyaratan teknis dan arsitektur yang harus dipenuhi oleh sistem atau perangkat lunak. Ini mencakup kebutuhan infrastruktur, kompatibilitas, integrasi, dan skema penyimpanan data.

6. Keamanan: Berkaitan dengan persyaratan keamanan dan perlindungan data yang harus dipenuhi oleh sistem. Ini mencakup kebijakan keamanan, autentikasi, otorisasi, enkripsi, dan audit.

Jenis-jenis ini dapat bervariasi tergantung pada proyek atau konteks pengembangan yang spesifik, dan sering kali beberapa jenis kebutuhan akan saling tumpang tindih.

Studi Kasus

Perusahaan Doja Hiigh adalah sebuah perusahaan e-commerce yang ingin mengembangkan sebuah aplikasi mobile untuk meningkatkan pengalaman pelanggan dan meningkatkan penjualan mereka. Berikut ini adalah studi kasus tentang requirement pada aplikasi e-commerce mereka:

User Requirement:

• Pelanggan ingin dapat mencari produk dengan mudah berdasarkan kategori, merek, atau kata kunci.
• Pelanggan ingin melihat informasi detail produk, termasuk gambar, deskripsi, harga, dan ulasan pelanggan.
• Pelanggan ingin dapat menambahkan produk ke keranjang belanja dan melakukan proses pembayaran dengan cepat dan aman.
• Pelanggan ingin menerima notifikasi tentang penawaran, promo, atau perubahan harga produk yang diminati.

Business Requirement:

• Perusahaan membutuhkan aplikasi yang terintegrasi dengan sistem manajemen inventaris mereka untuk memastikan ketersediaan produk yang akurat.
• Aplikasi harus memiliki kemampuan untuk menerima dan memproses pembayaran online melalui berbagai metode pembayaran.
• Aplikasi harus memiliki fitur analisis penjualan yang memungkinkan perusahaan untuk memantau kinerja penjualan dan mengidentifikasi tren dan preferensi pelanggan.

Functional Requirement:

• Aplikasi harus memiliki fitur pencarian yang efektif dan filter yang memudahkan pelanggan menemukan produk yang diinginkan.
• Aplikasi harus menyediakan keranjang belanja yang dapat diakses dan dikelola dengan mudah oleh pelanggan.
• Aplikasi harus memiliki integrasi dengan layanan pengiriman atau kurir untuk memastikan pengiriman yang tepat waktu dan akurat.
• Aplikasi harus memiliki sistem notifikasi untuk mengirimkan konfirmasi pesanan, pembaruan pengiriman, atau informasi lain kepada pelanggan.

Non-Functional Requirement:

• Aplikasi harus memiliki keamanan data yang tinggi untuk melindungi informasi pribadi pelanggan dan detail pembayaran mereka.
• Aplikasi harus responsif dan memiliki waktu respon yang cepat, terutama saat menampilkan daftar produk atau melakukan proses pembayaran.
• Antarmuka pengguna harus intuitif, mudah digunakan, dan memiliki desain yang menarik agar penggunaan aplikasi menjadi menyenangkan bagi pelanggan.

Pada studi kasus ini, requirement telah diidentifikasi untuk aplikasi e-commerce Perusahaan Doja Cat. Requirement ini mencakup kebutuhan pengguna, kebutuhan bisnis, kebutuhan fungsional, dan kebutuhan non-fungsional. Dalam pengembangan aplikasi, penting untuk memperhatikan dan memenuhi requirement tersebut agar aplikasi yang dihasilkan dapat meningkatkan pengalaman pelanggan dan mendukung pertumbuhan penjualan perusahaan.